Thursday, April 17, 2014

Tips Menentukan Nama Bisnis

menentukan nama bisnis
"Apalah arti sebuah nama?"
Mungkin Anda sudah tidak asing dengan kalimat tersebut. Namun jika menyangkut masalah bisnis, sebuah nama adalah sebuah identitas sekaligus juga sebuah aset. Tidak heran jika sebuah nama perusahaan haruslah terdaftar dan dilindungi oleh undang-undang hak cipta. Ada juga yang memandang sebuah nama untuk sebuah bisnis itu mempengaruhi tingkat kelangsungan bisnis bersangkutan di kemudian hari.

Tips untuk hari Jum'at ini adalah mengenai bagaimana Anda bisa menentukan sebuah nama untuk perusahaan Anda. Beberapa tips yang kami suguhkan ini mudah-mudahan bisa membantu, terutama bagi Anda selaku pengusaha pemula.

Sebuah nama terutama nama perusahaan memiliki fungsi agar sebuah perusahaan itu bisa dikenal dan juga berbeda dengan perusahaan lain atau kompetitor lainnya. Ini yang bagi sebagian besar pelaku usaha kadang sangat memusingkan, terkadang hingga mendatangi seorang konsultan hanya untk menentukan sebuah nama. Belum lagi nanti menentukan logo perusahaan dan lain-lain.

Berikut ini kiat-kiat sederhana tentang bagaimana Anda menentukan nama perusahaan Anda secara sederhana :

Relevan

Cari nama yang relevan dengan bidang usaha Anda. Hal ini bisa mempermudah calon konsumen Anda untuk mengetahui secara garis besar mengenai perusahaan Anda tanpa Anda harus menerangkan secara rinci mengenai usaha Anda. Banyak perusahaan pemula yang kurang memperhatikan mengenai hal ini. Berbeda dengan perusahaan raksasa, yang mungkin mereka memang ketika berdiri belum tidak mengalami persaingan seketat seperti sekarang, banyak juga yang memiliki nama yang sebenarnya kurang relevan dengan bidang usahanya. Dan ini adalah peluang Anda untuk dikenal.

Beberapa contoh nama yang sangat relevan dengan bidang usaha perusahaan itu diantaranya Singapore Airlines, Kimia Farma, Trans Jakarta, dll.

Tentukan nama yang relevan.

Catchy

Sebuah nama mungkin bisa jadi satu paket dengan sebuah upaya promosi jika nama tersebut terdengar menarik dan mudah diingat. Orang-orang cenderung lebih bisa mengingat nama-nama dengan tipikal seperti ini. Sederhana, menarik, dan orang akan mengingatnya.

Sebagai contoh seperti misalnya Yahoo!, Kapanlagi.com, M&M.

Nama Sendiri

Menggunakan nama sendiri? Kenapa tidak? Ini juga bukan sebuah pilihan yang buruk bagi Anda. Banyak perusahaan besar yang juga menggunakan nama pemiliknya. Anda percaya bahwa "nama itu membawa keberuntungan" atau "nama itu sebagian dari do'a" bukan?

Beberapa contoh perusahaan raksasa yang menggunakan nama sendiri misalnya HP (Hewlett-Packard), Martha Tilaar, Victoria Beckham.

Penggunaan nama sendiri ini juga bisa menjadi sebuah personal branding bagi Anda juga perusahaan Anda, sekaligus menjadi sebuah penyemangat tersendiri, karena maju-mundurnya perusahaan Anda, maka nama Anda juga akan ikut terbawa.

KISS = Keep It Short and Simple

Nama yang panjang cenderung dilewatkan begitu saja oleh orang-orang. Juga sebuah kesederhanaan nama, karena nama-nama yang sulit dibaca atau diucapkan itu juga sebuah nilai minus untuk nama sebuah perusahaan. Anda tentu tidak ingin konsumen Anda harus membaca terlebih dahulu hanya untuk menyebutkan nama perusahaan Anda bukan?

Hal terakhir yang perlu Anda lakukan setelah Anda selesai menentukan nama perusahaan Anda. Coba cek di search engine terleih dahulu. Jangan sampai nama yang Anda pilih ternyata sudah ada yang memakai, karena hal itu bisa menimbulkan masalah kelak ketika perusahaan Anda mulai banyak dikenal oleh publik.

Akhir kata, pilihlah nama yang juga mengandung sebuah harapan terdalam Anda. Itu yang akan memberikan nama perusahaan kemudian juga perusahaan itu sendiri memiliki jiwa dan tujuan.

Simak berbagai tips lainnya di halaman ANEKA TIPS

[ ANDA INGIN USAHA ANDA KAMI MUAT DI HALAMAN DIREKTORI PELAKU USAHA? SILAHKAN KIRIM INFORMASI PERUSAHAAN ANDA ]

No comments:

Post a Comment